Senin, 10 November 2008

POHON HAYAT


Lambang Institut Kesenian Jakarta, berbentuk stilasi pohon hayat tradisional melambangkan kesenian kreatif melalui calon seniman IKJ.

Bagian bawah merupakan penyederhanaan rumah dengan hiasan tanduk kerbau melambangkan pemukiman keluarga besar civitas akademika.

Motif gelombang air di tengah melambangkan sifat dinamika menghadapi tantangan dan tuntutan zamannya.

Motif sepasang burung di bagian atas kiri kanan dan motif lidah api mencuat di tengah melambangkan wawasan luas dan sikap terbuka lingkungan dalam kesadaran budaya warga IKJ.


Prof. Wiyoso Yudoseputro.

Untuk menghasilkan calon seniman profesional yang kreatif, pendidikan harus mampu menelusuri berbagai upaya untuk memberikan kebebasan dan keleluasaan bereksperiment...

Menekuni profesi sebagai pencipta seni dan penghayat seni tanpa menghiraukan perubahan dan perkembangan masyarakat lingkunganya, tidak mencerminkan kepribadian yang terbuka...

Tugas LPKJ adalah menyediakan tenaga seniman kreatif yang terdidik, bukan tenaga ahli kesenian atau ahli pendidik kesenian seperti yang dicita-citakan oleh lembaga-lembaga yang telah ada.

PRESTASI YANG MENENTUKAN TEMPAT SENIMAN BUKAN GELARNYA

Ketua Dewan Kesenian Jakarta, 1976

Ajip Rosidi

BAKAT KEMAMPUAN DAN USAHA SENDIRI YANG MENENTUKAN KESENIMANAN, PENDIDIKAN CUMA MEMBANTU............

Ketua Dewan Kesenian Jakarta, 1975

VISUALISASI AKSI REALISASI EKSISTENSI AKTUALISASI DIRI JADI BUKTI JANGAN PERNAH BERHENTI.....andytidjels




Tidak ada komentar: